Pages

November 13, 2012

Snip (2008)


Sebelumnya saya ingin mengucapkan terima kasih buat bro Rangga Adithia dari raditherapy.com yang telah membuat feature HorrorTherapy: 10 Film Pendek Terhoror dan Terngehe! Kenapa? Karena jika tidak, mungkin saya tidak akan mengetahuinya. Dan dari kesepuluh film pendek itu ada satu yang menarik perhatian saya untuk membuat reviewnya. Film pendek itu adalah Snip.

Snip menceritakan seorang pria yang sedang menyaksikan tayangan televisi, tapi dia bosan melihat tayangan yang hanya itu-itu saja. Akhirnya dia pun memutuskan untuk merekam dan menonton dirinya sendiri melakukan sebuah adegan yang tidak wajar. Saya tidak akan beritahu adegan apa itu. Yang pasti adegan itu akan membuat bulu kuduk anda berdiri, ngilu setengah mati, mengerutkan kening kita dan berkata “Ni orang ga ada kerjaan ya, gila, fuck!!” atau bahkan bisa membuat anda muntah. Jadi untuk kamu yang tidak biasa menonton gore movie sebaiknya jangan menyaksikan film pendek ini. Dan perhatian untuk para orang tua, bisa jadi Snip adalah sebuah teguran keras untuk para orang tua supaya lebih mengawasi tayangan televisi putra-putrinya.

“Snip” adalah film pendek tersakit yang pernah saya tonton, film yang bikin seri-seri “SAW” ataupun “Hostel” jadi akan terlihat seperti film kartun Nickelodeon – Rangga Adithia. Ya, saya setuju dengan komentar itu. Bagaimana tidak? Adegan kekerasan di film pendek ini di-shoot dengan kedetilan yang semuanya tampak realistis, seperti tampilan darah dan dagingnya. Film yang disutradarai Julien Zenier dari Spanyol ini dalam durasi 11 menit 23 detiknya berjalan tanpa dialog ditambah dengan akting yang juga lumayan meyakinkan oleh si pemeran utamanya, Zoe BerriatĂșa. Ya sekali lagi harus saya pertegas, Snip adalah film pendek terbangsat yang pernah saya tonton. Snip adalah sebuah pengalaman berbeda menikmati sebuah gore movie. Fuck!

8/10

1 comment: