Pages

December 25, 2013

The Bling Ring (2013)

Sofia Coppola, sutradara wanita yang track-record filmnya selalu meraih nilai positif dari kritikus film, contohnya seperti Lost in Translation (2001) dan Somewhere (2010). Tentu ekspektasi meninggi ketika dia mengeluarkan film terbarunya tahun ini, The Bling Ring.

The Bling Ring mengisahkan tentang Marc Hall (Israel Broussard) yang pindah ke Indian Hills High School, California. Disana dia dekat dengan seorang gadis bernama Rebecca (Katie Chang), seorang yang sangat terobsesi dengan dunia fashion dan punya kebiasaan usil mengambil barang pada mobil yang tak terkunci. Keusilan ini pun meluas hingga mereka pergi dan merampok ke rumah Paris Hilton. Aksi itu pun berlanjut membawa serta sahabatnya; Nicki (Emma Watson), Sam (Taissa Farmiga) dan Chloe (Claire Julien).

Diadaptasi dari kisah nyata oleh sang sutradara Sofia Coppola. Berdasarkan artikel yang ditulis Nancy Jo Sales di majalah Vanity Fair berjudul “The Suspects Wore Louboutins”. Mengisahkan sekelompok remaja di kisaran selama 10 bulan tahun 2008 sampai 2009 lalu yang dengan mudahnya keluar masuk rumah lalu mencuri barang-barang selebritis terkenal seperti, Paris Hilton, Lindsay Lohan, dan Megan Fox. Kita akan melihat bagaimana cara mereka melakukan tindak kriminal itu dengan hanya bermodalkan awal Google Map dan situs infotainment. Terlihat seperti sebuah caper film. Namun The Bling Ring lebih dari sekedar aksi crime itu saja, lebih pada apa tujuan mereka melakukan itu. Mereka berlima yang terobsesi dan berambisi besar ingin hidup layaknya artis terkenal. Bagaimana hidup glamour dalam lingkaran jiwa yang bebas serta hedonisme, memakai brand terkenal, menghabiskan uang dengan berpoya-poya. Ya, ini adalah sindiran sosial yang berhasil disampaikan.

Dan The Bling Ring di beberapa bagian terlihat seperti sebuah dokumenter, karena menggabungkannya dengan selingan acara-acara TV serta adanya adegan seperti interview dengan pelaku. Juga di The Bling Ring bisa menjadi referensi fashion, karena disetiap bagian film ini fashion-nya selalu stylish. Bicara masalah teknis, pengambilan gambar dari sinematografer Harry Savides dan Christopher Blauvert yang sederhana namun cantik. Yang paling berkesan tentu ketika adegan pencurian di rumah Audriana Patridge yang di-single shot dari kejauhan. Aspek lain seperti editing dan soundtracks juga pada taraf yang bagus. Dari divisi akting, kebanyakan pemainnya yang belum terlalu terkenal – khususnya ditelinga saya. Israel Broussard, Katie Chang, Taissa Farmiga, dan Claire Julien bermain cukup aman saja disini, tidak ada yang terlalu spesial-spesial banget, bahkan aktris senior Leslie Mann. Yang mencuri perhatian jelas adalah Emma Watson, jika di The Perks of Being a Wallflower kita merasa dia sudah keluar dari image Hermione di Harry Potter. Maka disini dia semakin menegaskannya, dia tampil begitu bitchy.

Secara keseluruhan The Bling Ring adalah sebuah satirical black drama-comedy crime film yang lumayan. Cerita yang diangkat dari kisah nyata, menyoroti kehidupan hedonisme remaja. Sebuah film dengan kritikan sosialnya yang berhasil di sajikan dengan sederhana dalam durasi 90 menitnya. Lalu, apakah The Bling Ring akan bernasib sama dengan film-film Sofia Coppola sebelumnya, yang mana filmnya terkenal dengan “semakin kita menontonnya, maka semakin bagus”.

7.5/10


No comments:

Post a Comment